Citra Kawasan Taman Kencana dalam Persepsi Masyarakat terhadap Ruang Kota Kolonial

Authors

  • Karya Widyawati

DOI:

https://doi.org/10.32315/jlbi.6.3.147

Keywords:

citra kawasan, persepsi masyarakat, peta mental, ruang kota kolonial

Abstract

Kawasan Taman Kencana saat ini hadir dengan taman aktif dan tujuan wisata kuliner. Hampir di akhir pekan daerah ini dipenuhi pengunjung dari Bogor dan luar Bogor. Namun, mereka hanya melihat kawasan Taman Kencana sebagai ruang publik kota dan taman pada umumnya tanpa mengetahui bagaimana Taman Kencana hadir di masa lalu. Taman Kencana, dirancang oleh Ir.Thomas Karsten sebagai titik temu pejabat pemerintah dan peneliti pada masa Kolonial Belanda yang masih memiliki cerita menarik. Bangunan bergaya Indo Eropa di sekitar taman kini banyak mengalami perubahan fungsidari bangunan rumah menjadi kedai makan, sehingga hal ini mendorong perubahan persepsi masyarakat terhadap kawasan sebagai salah satu bagian dari ruang kota kolonial. Tujuan penelitan ini adalah menyelidiki persepsi masyarakat saat ini terhadap ruang kota di kawasan kolonial yang sudah didesain untuk masyarakat Belanda.Hasil pengamatan dan wawancara lapangan akan dibandingkan dengan riset arsip kemudian diuraikan ke dalam mental map sehingga membantu peneliti mengungkap perubahan citra kawasan yang terjadi akibat persepsi dari aktor pengguna ruang kota. Kesimpulan Citra Kawasan Taman Kencana sebagai Kawasan Cagar Budaya Peninggalan Masa Hindia Belanda dengan Gaya Indische mulai mengalami pergeseran.Tuntutan pemenuhan kebutuhan secara pribadi dan brand image masing-masing pelaku ekonomi menyebabkan terjadinya dikotomi antara citra lama dan citra baru.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2017-09-10

Issue

Section

Articles