Pendekatan Lansekap Budaya dalam Pengelolaan Ekomuseum: Studi di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara
DOI:
https://doi.org/10.32315/jlbi.7.4.191Keywords:
lansekap budaya, ekomuseum, strategi pengelolaan, MinahasaAbstract
Lansekap budaya adalah fenomena integrasi dari lahan (land), manusia, budaya, dalam kurun waktu dan sejarah yang panjang. Dalam upaya pelestarian Lansekap Budaya berkelanjutan, Ekomuseum adalah salah satu model pengelolaan dengan berbasis sosio-budaya dan etnoekologi. Konsep Ekomuseum berkembang dengan pesat di berbagai negara di belahan dunia dengan berbagai strategi yang melibatkan masyarakat dalam perencanaan dan pengelolaan. Tulisan ini memetakan interaksi masyarakat Minahasa dengan lingkungannya dan bagaimana ekomuseum digunakan sebagai salah satu pendekatan dalam pengembangan dan pelestarian lansekap budaya. Metoda yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif dengan melakukan survey terhadap sejumlah permukiman wilayah regional dan melihat potensi ekomuseum masing-masing teritory. Data kemudian dianalisis berdasarkan pendekatan geografi. Kesimpulan tulisan ini adalah merekomendasikan model pengelolaan ekomuseum yang ideal untuk Kabupaten Minahasa.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2017-12-23
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2017 Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.